Tepung tapioka bisa dikatakan merupakan bahan yang hampir ada di banyak kuliner khas seperti mie, bakso, cilok, siomay serta makanan lainnya. Disamping sebagai bahan yang diperlukan untuk pembuatan berbagai jenis makanan, manfaat tapioka untuk kesehatan dan kecantikan juga ada. Seperti apa manfaatnya?

Indonesia merupakan negeri yang menjadi salah satu penghasil singkong terbesar di dunia. Olahan singkong sebagai tepung yang paling terkenal adalah tapioka. Melati Putra Jaya merupakan salah satu produsen tepung tapioka untuk berbagai keperluan mulai dari makanan hingga berbagai produk lainnya yang menjadikan tapioka sebagai salah satu bahannya.

Seputar Tepung Tapioka

ari situ wikipedia, Tapioka berasal dari bahasa Portugis (tapioca) yang selanjutnya berasal dari perkataan tipi’óka dalam bahasa Tupí yang dipakai oleh penduduk asli di bagian timur laut Brasil, tatkala penjelajah bangsa Portugis mendarat di sana pada sekitar 1707. Perkataan Tupi itu merujuk kepada proses untuk mengolah singkong agar dapat dimakan.

Sinkong, sumber SehatQ
Sinkong, sumber SehatQ

Meskipun berasal dari negeri yang jauh dari Indonesia, namun keberadaan tepung ini cukup dekat dengan kuliner khas Indonesia sehari-hari. Sebutannya pun berbeda-beda mulai dari kanji, tepung singkong bahkan ada yang biasa menyebutnya sebagai tepung sagu (kebiasaan di masyarakat betawi). Bagi orang sunda, tepung ini disebut aci yang nantinya menjadi bahan baku dari makanan yang disebuat aci yang dicolok (cilok).

Tapioka dibuat dari sari pati singkong kayu yang juga subur dan banyak di Indonesia. Prosesnya adalah dengan mengekstrak sari pati setelah singkong dikupas dan diparut serta direndam air. Sari pati ini lebih berat masa zatnya sehingga akan mengendap di bagian dasar rendaman air. Setelah dipisahkan dari parutan singkong, sari pati ini kemudian dijadikan tepung.

Di Indonesia, awalnya tapioka diproses di rumah-rumah. Namun setelah semakin berkembang, mulai berdiri pabrik tapioka yang menjalankan bisnis tepung dari singkong ini. Kabarnya bisnis yang memproduksi tepung ini bisa menghasilkan omzet yang besar.

Pemanfaatan ubi kayu sebagai bahan baku untuk produk tapioka ini sejalan dengan pemerintah Indonesia yang mulai dan terus menggalakkan penanaman ubi kasesa ini sejak tahun 2014, 2015, 2016. Sampai sekarang dengan dilaksanakannya Program Kebun Singkong Rakyat (KSR) yang menjadi salah satu program unggulan Pemerintah di bidang pertanian dan perkebunan. Singkong yang dipanen setelah berumur 7 sampai 10 bulan akan menghasilkan tapioka yang berkualitas baik.

Dari petani, para pebisnis biasanya kemudian menyediakan fasilitas pengolahan seperti alat panen, alat transportasi panen serta mesin pengolahan tepung. Salah seorang pebisnis tapioka dari Lampung dapat memproduksi tepung ini bahkan hingga 100 ton per harinya dengan dibantu pegawai serta para pekerjanya. Dari bisnis inilah omzet penjualan bisa mencapai 7 milyar dalam sebulan.

Tepung tapioka yang terbuat dari singkong, Sumber: promnicesk.live
Tepung tapioka yang terbuat dari singkong, Sumber: promnicesk.live

Manfaat Tepung Tapioka

Manfaat tepung tapioka bukan hanya sebagai bahan utama atau bahan yang dapat menambah nikmat berbagai makanan saja. Terdapat juga manfaat tepung tapioka untuk kesehatan bahkan kecantikan dilihat dari nutrisi yang terkandung didalamnya. Lantas, seperti apa manfaatnya?

1. Mencegah Flu

Manfaat tepung tapioka yang terakhir adalah membantu menjaga sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah terserang penyakit seperti flu atau demam, yang biasanya disebabkan karena terinfeksi virus. Cara untuk mencegah sakit flu ini, bisa dengan menggunakan 12 gram tepung tapioka yang dicampur dengan sedikit gula dan air. Lalu aduk hingga larut dan minumlah ramuan tersebut.

2. Mengatasi Biang Keringat

Biang keringat sering terjadi pada bayi dan anak-anak, apalagi ketika mereka tinggal di daerah dengan suhu tinggi dan panas. Meski umumnya biang keringat bisa hilang dengan sendirinya, namun biang keringat dapat diatasi dengan cara alami yakni memanfaatkan tepung tapioka.

Karena tepung kanji bersifat dingin, jadi ini sangat efektif mengatasi biang keringat. Caranya adalah, basahi tepung kanji hingga membentuk adonan seperti masker. Lalu oleskan ke kulit bayi yang mengalami biang keringat secara merata dan hati-hati. Pastikan saat kulit tidak dalam kondisi berkeringat. Jika tepung kanji sudah kering, kemudian dilap dan bersihkan sisa tepungnya.

3. Menjaga Tekanan Darah

Tepung tapioka dengan segudang manfaatnya untuk manusia, Sumber: lifestyle.kompas.com
Tepung tapioka dengan segudang manfaatnya untuk manusia, Sumber: lifestyle.kompas.com

Tepung tapioka memiliki manfaat yakni menjaga kesehatan dari tekanan darah sehingga tetap optimal dalam kinerjanya. Potasium diketahui merupakan salah satu mineral penting dalam tepung tapioka. Kegunaannya adalah untuk mengurangi stres dan juga ketegangan yang diciptakan oleh pembuluh darah. Zat-zat itulah juga yang bisa membantu dalam peningkatan aliran darah bagi tubuh manusia dan mengurangi tekanan yang terdapat pada kardiovaskular manusia.

4. Meregenerasi Sel Kulit

Manfaat tepung tapioka untuk kecantikan salah satunya yaitu bisa membantu meregenerasi kulit. Karena tepung tapioka memiliki sifat sebagai eksfoliator, sehingga bisa membantu mengangkat sel kulit mati. Satu sendok teh tepung tapioka bisa dicampur dengan setengah kuning telur dan 3 stroberi. Lalu diaplikasikan di wajah, dan di diamkan selama 15 menit, gosok pelan-pelan dan bilas dengan air hangat.

5. Mencerahkan Kulit

Tepung tapioka bisa membantu mencerahkan kulit yang menggelap karena paparan sinar matahari, mencerahkan bekas jerawat dan membantu menyamarkan flek hitam karena proses penuaan dini. Tepung tapioka bisa dijadikan masker wajah. Caranya dengan mencampurkan 20gram tepung tapioka dengan 20gram bubuk kacang hijau. Lalu di aduk bersamaan dengan satu sendok teh madu. Setelah itu aplikasikan pada kulit wajah dan diamkan selama 20 hingga 30 menit. Kemudian bilas dengan air dingin.

Itu dia beberapa manfaat tepung tapioka untuk kesehatan dan kecantikan. Semoga bisa menjadi referensi dan mudah untuk dicoba. Simak terus berbagai ulasan seputar pabrik tapioka di pati bersama Melati Putra Jaya.