Tepung kanji adalah salah satu bahan makanan yang sering dipakai di Indonesia. Banyak kuliner khas dan camilan yang dibuat menggunakan bahan yang satu ini. Namun tepung ini bukan hanya memiliki cita rasa yang lezat dan khas. Terdapat manfaat kanji yang bisa dirasakan pada tubuh manusia jika dikonsumsi secara rutin.
Manfaat kanji ini mungkin lebih jarang diperhatikan dibandingkan kegunaannya untuk menjadi bahan masakan. Padahal, jika mengetahui manfaatnya untuk kesehatan kita bisa menjadi tepung kanji atau tepung tapioka ini alternatif pengganti berbagai bahan makanan lainnya yang mungkin kurang menyehatkan. Nah, simak ulasan seputar manfaat kanji berikut ini.
Informasi Seputar Kanji
Tepung kanji disebut juga tepung tapioka adalah bahan yang berasal dari singkong. Ubi singkong termasuk salah satu hasil pertanian yang besar di Indonesia. Bahkan jika dihitung singkong di Indonesia bisa menduduki posisi ketiga setelah padi dan jagung. Maka wajar saja jika manfaat kanji yang berasal dari singkong juga bisa dengan mudah didapatkan.
Berbicara tentang singkong, sebagai salah satu makanan yang menjadi sumber tenaga untuk tubuh manusia, tentu saja Ubi Singkong kaya akan nutrisi yang sehat. Namun satu bahan makan tentu saja tidak selalu cukup jika untuk keseimbangan nutrisi. Lantas, apa saja nutrisi didalam ketela pohon ini?
Kandungan gizi singkong per 100 gram meliputi Air 62,50 gram, Fosfor 40,00 gram, Karbohidrat 34,00 gram, Kalsium 33,00 miligram, Vitamin C 30,00 miligram, Protein 1,20 gram, Besi 0,70 miligram, Lemak 0,30 gram, Vitamin B1 0,01 miligram. Sedangkan menurut satuan energi yaitu kalori, setiap 100 gram singkong dapat menghasilkan Kalori 121 kal.
Berdasarkan data nutrisi tersebut terlihat bahwa agar seimbang, protein memang perlu ditambahkan. Karena dalam singkong jumlah protein masih terlalu kecil. Selain itu, bagi siapa saja yang tidak membutuhkan energi yang besar sehari-harinya, menjadikan singkong sebagai makanan utama juga perlu diperhitungkan lagi.
Kembali ke tepung kanji. Dilihat dari karakteristiknya, tepung kanji memang khas. Tepung ini bisa mengental jika dipanaskan sehingga sering menjadi bahan tambahan untuk beberapa jenis masakan. Selain itu, tepung ini juga tidak kalah nikmat untuk rasa kue dibandingkan dengan tepung terigu.
Dari segi tekstur, tepung tapioka lebih lembut dari tepung terigu. Tepung kanji terasa licin di tangan sehingga sulit dipegang dengan warnanya yang putih seperti susu. Secara umum, tepung tapioka digunakan sebagai pengental tumisan. Hal ini dikarenakan ciri khasnya yang bening dan mengental saat dipanaskan.
Tepung kanji cocok digunakan sebagai pengganti tepung maizena. Biasanya maizena juga digunakan untuk pengental tumisan. Kalau kamu ingin mengentalkan tumisan seperti capcay, bisa menggunakan sedikit tepung tapioka sebagai gantinya. Mengenai perbandingan harganya, tepung tapioka relatif lebih murah.
Tepung kanji sering digunakan sebagai campuran pembuatan kerupuk, cireng, bakso, siomay dan kue-kue basah. Karena bersifat mengenyalkan, tepung tapioka membuat beberapa makanan ini menjadi lebih enak. Selain digunakan pada makanan, tepung ini juga menjadi bahan campuran perekat kertas.
Untuk kandungannya, tepung memang lebih didominasi oleh karbohidrat. Namun dibandingkan karbohidrat dari sumber lainnya, tepung tapioka relatif lebih rendah kalori. Selain itu, kandungan proteinnya kecil dan tidak mengandung gluten. Biasanya orang yang alergi gluten tidak bisa memakan tepung yang terbuat dari gandum dan menggantinya dengan tapioka.
Manfaat Tepung Kanji
Secara umum, manfaat kanji yang dikenal luas adalah yang berhubungan dengan kesehatan lambung. Bahkan tepung ini dapat menyembuhkan penyakit maag. Namun ternyata bukan hanya itu. Dengan kandungan yang sudah dijelaskan sebelumnya, lantas apa manfaat kanji saat dikonsumsi bagi kesehatan tubuh kita?
1. Menyehatkan Pencernaan
Tepung kanji tinggi serat yang bekerja secara efisien untuk menyehatkan pencernaanmu. Mengkonsumsi makanan berbahan tepung kanji secara teratur untuk mencegah sembelit, nyeri usus, perut kembung, dan bahkan kanker usus.
2. Melancarkan Sirkulasi Darah
Tepung kanji mengandung zat besi. Tubuh membutuhkan zat besi untuk menghasilkan sel darah baru, mencegah anemia, dan melancarkan sirkulasi darah. Jadi saat mengkonsumsi makan berbahan tepung ini, Anda dapat lebih segar karena sirkulasi darah yang lancar.
3. Tinggi Asam Folat
Tepung kanji juga mengandung asam folat dan vitamin B kompleks yang bermanfaat untuk kesehatan tubuhmu. Asam folat juga disinyalir dapat membantu perkembangan bayi di dalam janin.
4. Menurunkan Tekanan Darah
Kandungan kalium yang ada di dalam tepung kanji membantu mengurangi stres pada pembuluh darah dan arteri. Sementara kandungan potasiumnya juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.
5. Menambah Berat Badan
Jika kamu merasa kekurangan berat badan, konsumsilah makanan yang berbahan tepung kanji. Sebab tepung ini kaya karbohidrat sehat namun tidak mengandung lemak jenuh atau tinggi kalori. Bagaimana dengan nasi atau jagung, apakah lebih baik dari tepung kanji?
6. Menguatkan Tulang
Makan tepung kanji juga baik untuk mendukung kesehatan tulangmu. Sebabnya tepung kanji mengandung zat besi, kalsium, dan vitamin K yang membantu mencegah osteoporosis dan osteoarthritis.
7. Mendukung Metabolisme
Tak banyak yang tahu bahwa tepung kanji mengandung protein berbasis nabati yang bermanfaat untuk meningkatkan sistem metabolisme dalam tubuhmu.
8. Alternatif Gluten
Bagi penderita penyakit seperti alergi terhadap gluten atau bagi orang yang sedang mengurangi konsumsi gula bagi tubuhnya, singkong juga bisa menjadi alternatif yang tepat. Pada tumbuhan ini tidak terdapat kadar gluten sebagaimana pada gandum dan kandungan gulanya juga sangat rendah. Tepung tapioka juga dijadikan alternatif untuk menggantikan fungsi tepung maizena sebagai pengental masakan.
Itu dia informasi seputar tepung kanji serta berbagai manfaat kanji untuk kesehatan tubuh. Namun tentu ada perbedaan pada sebagian orang yang menjadikannya tidak memungkinkan untuk mengkonsumsi makanan berbahan tepung kanji secara rutin. Semoga ulasan ini bermanfaat untuk Anda.