Kegunaan tepung kentang sangatlah banyak. Bahkan tepung kentang sering digunakan sebagai alternatif untuk pembuatan roti, kue, dan pasta bagi mereka yang sedang menjalani diet gluten.
Fungsi penambahan tepung kentang dalam adonan adalah untuk membuat agar adonan tersebut menjadi lebih renyah ketika digoreng. Bahkan adonan roti yang dicampur dengan tepung kentang akan menjadi lebih awet.
Kegunaan Tepung Kentang
Umumnya orang hanya tahu bahwa tepung pembuat kue adalah gandum, terigu, tapioka, panir, atau maizena. Tepung kentang memang kurang populer dan masih sedikit orang yang menggunakanya.
Padahal tepung kentang memiliki berbagai kegunaan untuk masakan. Berikut ini adalah beberapa kegunaan tepung kentang yang perlu Anda ketahui.
1. Membuat Roti dan Kue Lebih Menggembang
Tepung kentang bisa membuat aneka roti, kue hingga aneka frozen korean food menjadi lebih menggembang karena kandungan pati dan serat yang terdapat di dalamnya. Pati dalam tepung kentang dapat membantu menahan air dan membentuk gel saat dipanaskan.
Hal itu akan membuat roti dan kue menjadi lebih kenyal. Selain itu, serat yang terkandung dalam tepung kentang dapat membantu menyerap kelembaban berlebih dalam adonan. Adonan yang lebih “kering” akan menghasilkan produk akhir yang lembut dan halus.
Disamping itu kandungan fosfor pada tepung kentang yang berinteraksi dengan pati akan membuat kue dan roti menjadi lebih mengembang. Jadi olahan tepung kentang tidak perlu terlalu banyak ditambahkan pengembang.
2. Bahan Pengental Makanan
Kebanyakan orang menggunakan tepung maizena sebagai bahan pengental. Padahal salah satu kegunaan tepung kentang adalah bisa dijadikan bahan pengental. Tepung kentang memiliki butiran yang cukup besar sehingga mampu mengentalkan adonan.
Selain itu kandungan pati dalam tepung kentang membuatnya cocok digunakan sebagai pengental dalam saus, sup, kari, dan berbagai hidangan lainnya. Karena sifatnya yang netral, tepung kentang cocok untuk mengentalkan berbagai jenis makanan.
Ketika tepung kentang dicampur dengan cairan panas, pati dalam tepung tersebut membentuk gel. Gel tersebut akan membantu mengentalkan larutan. Tepung kentang yang dijadikan sebagai pengental tidak akan meninggalkan bau dan teksturnya sangat halus.
3. Emulsifier Alami
Tepung kentang bisa digunakan sebagai emulsifier alami yang dapat menggantikan telur. Hal itu karena tepung kentang mampu mengikat air dengan sangat baik sehingga makanan akan menjadi lebih lembab meskipun tidak dicampur dengan telur.
Pada beberapa adonan, tepung kentang bisa digunakan untuk menggantikan telur. Namun tepung kentang masih perlu dicampur dengan bahan-bahan lain agar bisa menggantikan sepenuhnya fungsi telur.
Manfaat tersebut tentu akan sangat berguna bagi Anda yang alergi terhadap telur atau sedang menjalani gaya hidup vegan. Anda tetap bisa menikmati makanan lezat tanpa perlu mengorbankan kesehatan ataupun keyakinan.
4. Meningkatkan Umur Simpan
Kegunaan tepung kentang untuk pembuatan roti dan pasta bisa meningkatkan umur simpannya. Tepung kentang memiliki sifat mengikat yang membantu menjaga kelembaban dan tekstur produk serta mencegahnya agar tidak kering atau berjamur.
Tentu saja hal ini menjadi penting jika roti dan pasta yang Anda buat untuk dijual ke pelanggan. Dengan menggunakan tepung kentang Anda bisa menyajikan makanan fresh pada keluarga tercinta atau pelanggan setia.
Selain itu menambahkan tepung kentang ke dalam adonan bisa mengurangi penggunaan pengawet atau bahkan menghilangkannya. Jadi tepung kentang bisa berfungsi sebagai pengawet alami yang aman untuk kesehatan.
5. Membuat Makanan Terasa Lebih Manis
Kegunaan tepung ketang yang masih jarang orang tahu yaitu bisa membuat makanan terasa lebih manis. Rasa manis yang dihasilkan oleh kentang cenderung lebih light sehingga tidak berlebihan.
Tentu saja rasa manis dari kandungan gula alami pada kentang memiliki cita rasa yang berbeda dengan manis pada gula pabrikan. Jadi Anda tetap perlu menambahkan gula untuk mendapatkan rasa manis yang kuat.
Rasa manis dari tepung hanya sebagai pelengkap saja. Namun rasa manis pada tepung kentang justru membuatnya menjadi bahan yang cocok untuk berbagai jenis hidangan, baik untuk hidangan yang rasanya manis maupun gurih.
6. Meningkatkan Nilai Gizi
Tepung kentang adalah sumber nutrisi yang kaya karena mengandung berbagai vitamin dan mineral penting untuk mendukung kesehatan. Kandungan kalori tepung kentang adalah sekitar 87 kalori per 100 gramnya.
Tepung kentang mengandung vitamin C yang berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menjaga kesehatan kulit. Selain itu kentang mengandung vitamin B6 yang bagus untuk kesehatan otak.
Namun tepung kentang sebaiknya tidak dikonsumsi oleh orang yang memiliki riwayat penyakit ginjal. Kandungan kalium pada kentang bisa memperberat kerja ginjal karena ginjal tidak bisa mengeluarkan kalium dari dalam tubuh.
7. Membuat Warna Makanan Lebih Menarik
Sebagian dari Anda tentu pernah menambahkan pewarna makanan agar makanan terlihat lebih segar dan menarik. Penggunaan tepung kentang pada adonan makanan bisa menghasilkan makanan berwarna kuning alami.
Tambahkan tepung kentang pada adonan pasta ataupun kue sehingga Anda tidak perlu repot-repot menambahkan pewarna sintetis lagi. Selain lebih praktis, pewarna alami tentu jauh lebih bagus dari segi kesehatan.
Itulah 7 kegunaan tepung kentang yang perlu Anda ketahui. Selain tepung kentang, salah satu jenis tepung yang memiliki manfaat lengkap adalah tepung tapioka. Tepung tapioka bisa digunakan untuk mengentalkan kuah masakan, mengenyalkan, dan merenyahkan makanan.
Dibanding tepung kentang, tepung tapioka jauh lebih mudah didapat. Anda bisa membelinya di warung, toko, atau supermarket. Namun untuk kebutuhan skala besar Anda bisa dapatkan langsung dari pabrik tepung tapioka.
Melati Putra Jaya merupakan salah satu pabrik yang melayani pemesanan tepung tapioka untuk kebutuhan industri atau untuk dijual lagi. Jika tertarik Anda bisa melakukan pemesanan atau tanya-tanya terlebih dahulu melalui kontak yang tersedia.